Perlu Panti Khusus untuk Orang Pikun

KETERSEDIAAN tempat perawatan khusus bagi orang dengan demensia (ODD) harus mulai dipertimbangkan, mengingat ODD saat ini masih banyak terkonsentrasi perawatannya di panti-panti umum khusus merawat orang lanjut usia (lansia).

Menurut Dr Martina Wiwie Setiawan Sp KJ (K), salah satu pengurus Asosiasi Alzheimer Indonesia (AAzi), ketersediaan tempat perawatan khusus ini satu bentuk kepedulian dan kesadaran pentingnya memperbaiki kualitas hidup penderita demensia. Perhatian pemerintah sendiri tampaknya masih sangat minim terhadap masalah ini, padahal jumlah ODD di Indonesia akan terus meningkat dari tahun ke tahun.

"Yang perlu ditumbuhkan dan dikembangkan saat ini adalah how to life in harmony with dementia patient.  Bagaimana hidup dengan harmoni bersama pasien demensia," ungkapnya dalam acara media edukasi tentang Demensia Alzheimer di Jakarta, Senin (20/10)

Ketersedian akan tempat perawatan khusus bagi ODD memang mendesak, mengingat saat ini pasien ODD kebanyakan masih dirawat di panti-panti umum lansia.

"Sudah menjadi suatu kebutuhan akan adanya tempat buat orang lanjut usia dengan demensia. Mereka tak bisa disamakan dengan panti-panti lansia yang umum," ujarnya.  

Ia menegaskan, kehadiran ODD di panti umum hanya akan menjadi beban bagi penghuni lain, selain juga dapat mempersulit perbaikan kualitas hidup ODD sendiri.

"Kalau ada satu atau dua ODD di panti umum, sedangkan yang lain sehat, ODD yang satu ini akan menjadi pengganggu. Namun, bila semuanya demensia, nantinya dapat dikelompokkan mulai dari yang ringan, sedang, hingga berat," ujarnya.

Tidak mudah

Perawatan ODD, tutur Dr Martina, memang dapat dilakukan di rumah, baik oleh anggota keluarga sendiri maupun oleh tenaga perawat (caregiver), meski pada kenyataannya tidak mudah dilakukan.

Yang perlu disiapkan oleh pihak keluarga untuk merawat ODD di rumah adalah perlunya bekal pengetahuan yang cukup dan memadai mengenai penyakit dan pengelolaan demensia supaya penanganan menjadi mudah dan tidak menimbulkan stres.

"Merawat ODD sering kali menimbulkan stres, baik pada keluarga maupun caregiver-nya. Sering kali stres ini sangat berat dialami secara fisik ataupun emosional. Banyak yang tidak tahan karena mereka tidak dibekali pengetahun dan tidak mengerti apa yang dialami ODD. Untuk itulah perlu sekali pengetahuan yang cukup mengenai pasien penderita demensia," ujarnya.